LION AIR GROUP, JAKARTA – Lion Air Group mengumumkan telah merealisasikan pembelian 50 Boeing 737 MAX 10 dari Boeing [NYSE:BA] sebagai generasi pesawat terbaru, pada Selasa (10/04/2018) lalu. Pesawat ini diklaim akan menjadi jet berlorong tunggal (single aisle) paling efisien dan menguntungkan di industri penerbangan.
Dalam rilis yang Keposiasi terima, kontrak pembelian pesawat tersebut bernilai sekitar 6,24 miliar dolar AS sesuai daftar resmi harga pesawat yang dirilis Boeing. Harga tersebut menjadikan Lion Air Group sebagai pelanggan Boeing dengan pemesanan pesawat terbesar untuk jenis MAX 10 hingga detik ini. Perlu diketahui, pembelian ini merupakan kelanjutan dari komitmen Boeing dan Lion Air Group di Paris Air Show 2017.
Pembelian Boeing 737 MAX merupakan wujud keseriusan Lion Air Group yang mempunyai program dalam menyediakan armada dengan mengandalkan pesawat generasi paling baru, modern, berteknologi tinggi dan berusia muda.
President and CEO Lion Air Group Edward Sirait menjelaskan, Lion Air Group sangat senang menjadi pelanggan pertama yang melakukan pembelian versi terbaru Boeing 737 MAX 10. Pesawat ini memberikan keuntungan lebih karena memiliki tingkat efisiensi tinggi dari segi bahan bakar, biaya operasional dan sangat sesuai dengan perkembangan armada yang semakin canggih.
Edward Sirait menyatakan kebanggaannya bahwa perusahaan yang dipimpinnya dapat melanjutkan inovasi dan revitalisasi grup Lion Air dengan kembali mencatatkan tonggak sejarah di industri ini karena kami kembali menjadi yang pertama dalam hal penggunaan teknologi pesawat terbaru.
“Boeing 737 MAX adalah kombinasi sempurna dari jet lorong tunggal dan akan menjadi pesawat yang ideal seiring strategi pertumbuhan Lion Air Group. Boeing 737 MAX 10 akan melengkapi MAX 8 dan MAX 9 yang sudah dioperasikan. Keluarga MAX akan memberikan solusi bagi Lion Air Group sejalan dengan ekspansi bisnis dan komitmen dalam menyediakan layanan dengan mengedepankan kenyamanan tertinggi bagi pelanggan selama perjalanan udara, terutama di kawasan Asia Tenggara. Kami senantiasa akan terus memimpin pasar bisnis penerbangan dengan kesungguhan memberikan yang terbaik”. Tambah Edward.
Lion Air Group merupakan pelanggan pertama Boeing dalam peluncuran perdana Boeing MAX 9. Thai Lion Air pada 29 Maret lalu merayakan kedatangan Boeing 737 MAX 9 pertama di dunia. Pesawat beregistrasi HS-LSH mendarat mulus di Bandar Udara Internasional Don Mueang, Bangkok, Thailand (DMK). Dengan mengoperasikan jenis 737 MAX 9, grup ini telah meningkatkan kapasitas angkut (daya muat) penumpang dan kargo serta mendukung pembukaan beberapa rute baru di kancah regional maupun internasional.
Grup maskapai yang berbasis di beberapa negara kawasan Asia Tenggara ini juga menjadi operator pertama yang menambahkan Boeing 737 MAX 8 ke dalam layanan operasional. Lion Air Group mempunyai pesanan tambahan 1.273 pesawat seri MAX, jumlah itu menjadikan Lion Air Group sebagai salah satu operator terbesar di dunia.
Lion Air Group mulai beroperasi pada Juni 2000 dengan Boeing 737-200 dan hari ini, melalui perusahaan utama Lion Air dan anak perusahaannya Malindo Air, Batik Air dan Thai Lion, mengoperasikan lebih dari 186 pesawat Boeing, termasuk 737-800 Next-Generation, 737-900ER serta keluarga 737 MAX 8 dan 737 MAX 9.
“Kami bangga, Lion Air Group sebagai salah satu maskapai yang paling inovatif dan tengah berkembang pesat ini, kembali membuktikan kepercayaannya terhadap kami,” Ucap Dinesh Keskar, Senior Vice President, Asia Pacific & India Sales, Boeing Commercial Airplanes. “Dengan seri 737 MAX 10 ini, Lion Air akan memiliki serangkaian pilihan armada pesawat yang efisien dan andal dalam mengoptimalkan jaringannya untuk melayani pelanggan sekaligus meningkatkan keuntungan.”
Boeing 737 MAX adalah seri pesawat yang memberikan konfigurasi 130 hingga 230 tempat duduk dengan ketinggian jelajah mencapai 3.850 mil laut atau 7.130 kilometer. Pesawat jet jenis ini, dari segi aerodinamika, didesain dan dilengkapi dengan lekukan ujung sayap kembar (winglet) terbaru. Tampilannya seperti dibelah menjadi dua, satu menjulur ke atas dan satu ke bawah.
Soal dapur pacu, 737 MAX didukung mesin CFM International LEAP-1B terbaru. Mesin ini diklaim mampu membuat kabin lebih senyap (memiliki tingkat kebisingan rendah), polusi suara (noise) yang dihasilkan juga sudah diturunkan.
Pesawat ini dilengkapi pula dengan interior Boeing Sky untuk meningkatkan kenyamanan tertinggi penumpang, tampilan panel dan ruang kokpit luas serta berbagai fitur lainnya yang menawarkan efisiensi, keandalan maksimal di kelas pesawat lorong tunggal.
Fitur utama pesawat dengan panjang 43,8 meter (143 kaki) ini dapat membawa hingga 230 penumpang. Menjadikan Boeing 737 MAX 10 sebagai pesawat terluas di serinya. Maskapai penerbangan yang mengoperasikan akan mendapatkan biaya terendah setiap kursi per jarak tempuh (seat-mile cost) terendah di kelas pesawat berlorong tunggal.
Sepanjang sejarah Boeing, keluarga Boeing 737 MAX ini merupakan jenis pesawat yang paling cepat terjual. Dengan akumulasi pemesanan mencapai 44.000 dari 96 pelanggan di seluruh dunia.
Leave a Reply